Setiap
perangkat elektronika sangat rentan terhadap air.. karena setiap
alat dan perangkat elektronika mempunyai komponen yang terdapat arus
tegangan.
Hal
yang sering dilakukan oleh teknisi pada saat mendapat kasus ponsel
terendam air maka ponsel tersebut dibersihkan dengan tiner atau cairan
IPA. Setelah dibersihkan baru ponsel tersebut dikeringkan dengan
menggunakan solder uap. Itu dilakukan karena dikhawatirkan masih
tersisanya air pada komponen. Jika ponsel masih terdapat air dan
langsung dinyalakan maka ponsel akan rusak yang berakibat korslet atau
Short.
Bila
terjadi short berulang-ulang akan menyebabkan kerusakan komponen dan
kerusakan data pada IC Flash. Bila data pada ponsel telah rusak maka
harus di flasher ulang dan jika tetap tidak bisa maka kita harus
mengganti IC tersebut. Dan biasanya apabila ponsel terlalu lama terendam
air maka akan sangat beresiko kerusakan komponen power, karena komponen
tersebut rentan terhadap short.
Berikut tips langkah awal bila ponsel terendam air :
1 . Segera buka battery pada ponsel
2 .Jangan sekai kali menghidupkan ponsel setelah terendam air dan baterai langsung di lepas dan jangan di pasang saebelum ponsel bebas dari air.
3. Lepaskan casing dan back casing, bersihkan dan keringkan dengan hairdryer atau dengan kipas angin selama 3-4 jam. Kondisi PCB ponsel harus benar-benar kering total.
4 .Setelah kering pasang kembali casing dan back casing dan jangan lupa memperhatikan connector battery, Mic, Speaker, SIM Card dll. Hal ini untuk memastikan bahwa connector sudah terkoneksi dengan baik dan perhatikan connector jangan ada yang terlalu rendah atau terlalu tertekan salah satu kaki connectornya karena dapat mengakibatkan ponsel mati total atau ada komponen yang tidak berfungsi dengan baik…
Selamat mencba.......................................
makasih gan tips nya :)
BalasHapus