ENTRI POPULER
-
Puting susu adalah bagian paling sensitif pada payudara perempuan yang tidak boleh disentuh oleh laki-laki manapun kecuali suami sen...
-
Anda telah menjalin hubungan dengan seorang pria yang spesial. Namun Anda masih ragu apakah dirinya ingin menjalani hubungan yang lebi...
-
POLISI Polisi : Gimana kejadiannya, kamu menabrak 50 orang dalam suatu kecelakaan mobil!? Jony : waktu ngendarain mobil, ke...
-
Tanda-Tanda Seorang Cowok Suka Sama Cewek (Naksir) Bagi taman teman cewek mungkin masih bingung membedakan cowok yang suka atau naksir ...
-
Dua manusia yang merasa saling berjodoh pasti memiliki ikatan emosional, spiritual dan fisik antara keduanya. Hanya dengan menatap ma...
-
Jancok, jancuk atau dancok adalah sebuah kata khas Surabaya yang telah banyak tersebar hingga meluas ke daerah kulonan (Jawa Timur seb...
-
Artikel ini memberikan informasi untuk dapat memasuki pikiran cewek itu dan lebih dekat dengannya. Ingat dasar keberanian adalah modal ya...
-
Pernikahan merupakan suatu jalan untuk memulai suatu babak babak baru dalam kehidupan seseorang. Bagi seorang wanita, menikah merupakan tem...
-
Tanaman binahong banyak dijumpai disekitar kita dan bisa dijadikan sebagai tanaman obat yang mempunyai khasiat untuk menyembuhkan berbagai...
-
Arti Mimpi Seks Makna Mimpi Seksual Anda - Mimpi tidak hanya sekedar buah tidur. Mimpi bisa menjadi petunjuk yang menandakan kondisi s...
Home
»
Kesehatan
»
Turunkan Fungsi Otak
Tekanan darah tinggi alias hipertensi identik dengan penyakit jantung. Tapi sebuah studi baru mengungkapkan bahwa hipertensi, terutama pada arteri yang menyuplai darah ke kepala dan leher dapat dikaitkan dengan penurunan kemampuan kognitif otak.
Tim peneliti dari Australia mengatakan bahwa penderita tekanan darah tinggi di arteri atau pembuluh darah sentral, termasuk aorta dan arteri karotis (pembuluh yang memasok darah ke bagian leher dan kepala) mempunyai skor tes pemrosesan visual yang lebih rendah, termasuk kecepatan berpikir lebih lambat alias lelet dan kemampuan rekognisi (mengenali sesuatu) yang lebih buruk.
"Biasanya pengukuran tekanan darah diambil dari arteri brachial di lengan, tapi ternyata mengamati kondisi arteri sentral bisa jadi cara yang lebih sensitif untuk menilai kemampuan kognitif seseorang. Sebab arteri sentral mengendalikan aliran darah ke otak secara langsung," tandas peneliti Matthew Pase dari Center for Human Psychopharmacology, Swinburne University, Melbourne.
"Jadi jika kita dapat memperkirakan tekanan darah di arteri sentral, maka kita dapat memprediksi fungsi kognitif dan penurunan kognitif yang mungkin saja terjadi pada seseorang," tambahnya.
Dalam studi tersebut, Pase dan rekan-rekannya mengamati yang manakah dari pengukuran tekanan darah yang dilakukan dari lengan dengan arteri sentral yang memiliki keterkaitan kuat dengan kemampuan kognitif seseorang.
Dalam hal ini peneliti melibatkan 493 partisipan asal Australia berusia 20-82 tahun. Sebagian besar peneliti merupakan ras Kaukasia dan bukan perokok yang tidak memiliki riwayat stroke ataupun demensia.
Kemudian partisipan diminta melakukan sejumlah tugas untuk mengukur berbagai jenis kemampuan kognitif seperti pemrosesan visual, daya ingat, kemampuan rekognisi (mengenali sesuatu) dan kecepatan memproses informasi. Tak lupa peneliti juga mengukur tekanan darah partisipan baik dari lengan maupun arteri sentral.
Hasilnya, tekanan darah tinggi pada arteri brachial dikaitkan dengan performa dalam tes pemrosesan visual yang lebih buruk. Namun tekanan darah tinggi pada arteri sentral dikaitkan dengan buruknya perfoma pada tes-tes kognitif lainnya, termasuk pemrosesan visual, rekognisi dan kecepatan memproses informasi.
"Hal ini menunjukkan bahwa tekanan darah sentral merupakan alat prediksi yang lebih sensitif terkait penuaan kognitif," simpul Pase seperti dilansir Foxnews, Minggu (2/6/2013).
Pase menduga seiring dengan bertambahnya usia seseorang maka arteri utamanya mengencang dan dengan elastisitas yang semakin berkurang, otak menerima lebih banyak darah yang tekanannya tinggi, yang pada akhirnya dapat merusak kemampuan kognitif otak.
Studi ini akan dipublikasikan dalam jurnal Psychological Science.
Turunkan Fungsi Otak
Tekanan darah tinggi alias hipertensi identik dengan penyakit jantung. Tapi sebuah studi baru mengungkapkan bahwa hipertensi, terutama pada arteri yang menyuplai darah ke kepala dan leher dapat dikaitkan dengan penurunan kemampuan kognitif otak.
Tim peneliti dari Australia mengatakan bahwa penderita tekanan darah tinggi di arteri atau pembuluh darah sentral, termasuk aorta dan arteri karotis (pembuluh yang memasok darah ke bagian leher dan kepala) mempunyai skor tes pemrosesan visual yang lebih rendah, termasuk kecepatan berpikir lebih lambat alias lelet dan kemampuan rekognisi (mengenali sesuatu) yang lebih buruk.
"Biasanya pengukuran tekanan darah diambil dari arteri brachial di lengan, tapi ternyata mengamati kondisi arteri sentral bisa jadi cara yang lebih sensitif untuk menilai kemampuan kognitif seseorang. Sebab arteri sentral mengendalikan aliran darah ke otak secara langsung," tandas peneliti Matthew Pase dari Center for Human Psychopharmacology, Swinburne University, Melbourne.
"Jadi jika kita dapat memperkirakan tekanan darah di arteri sentral, maka kita dapat memprediksi fungsi kognitif dan penurunan kognitif yang mungkin saja terjadi pada seseorang," tambahnya.
Dalam studi tersebut, Pase dan rekan-rekannya mengamati yang manakah dari pengukuran tekanan darah yang dilakukan dari lengan dengan arteri sentral yang memiliki keterkaitan kuat dengan kemampuan kognitif seseorang.
Dalam hal ini peneliti melibatkan 493 partisipan asal Australia berusia 20-82 tahun. Sebagian besar peneliti merupakan ras Kaukasia dan bukan perokok yang tidak memiliki riwayat stroke ataupun demensia.
Kemudian partisipan diminta melakukan sejumlah tugas untuk mengukur berbagai jenis kemampuan kognitif seperti pemrosesan visual, daya ingat, kemampuan rekognisi (mengenali sesuatu) dan kecepatan memproses informasi. Tak lupa peneliti juga mengukur tekanan darah partisipan baik dari lengan maupun arteri sentral.
Hasilnya, tekanan darah tinggi pada arteri brachial dikaitkan dengan performa dalam tes pemrosesan visual yang lebih buruk. Namun tekanan darah tinggi pada arteri sentral dikaitkan dengan buruknya perfoma pada tes-tes kognitif lainnya, termasuk pemrosesan visual, rekognisi dan kecepatan memproses informasi.
"Hal ini menunjukkan bahwa tekanan darah sentral merupakan alat prediksi yang lebih sensitif terkait penuaan kognitif," simpul Pase seperti dilansir Foxnews, Minggu (2/6/2013).
Pase menduga seiring dengan bertambahnya usia seseorang maka arteri utamanya mengencang dan dengan elastisitas yang semakin berkurang, otak menerima lebih banyak darah yang tekanannya tinggi, yang pada akhirnya dapat merusak kemampuan kognitif otak.
Studi ini akan dipublikasikan dalam jurnal Psychological Science.
Ditulis Oleh : Unknown
Artikel
Turunkan Fungsi Otak
ini ditulis oleh
Unknown
pada hari
Senin, 03 Juni 2013
. Terimakasih atas kunjungan Anda pada blog ini. Kritik dan saran tentang
Turunkan Fungsi Otak
dapat Anda sampaikan melalui kotak komentar dibawah ini.
Langganan:
Posting Komentar
(RSS)
terima kasih banyak yah sobb tentang infonya, dan salam bloggers...
BalasHapusTerimakasih infon yang sangat menarik
BalasHapusjadi bagi yang mempunyai darah tinggi / hipertensi jangan terlalu memikirkan hal yang terlalu berat :) terima kasih atas infonya :)
BalasHapusterlalu banyak pikiran emang ga baik buat otak
BalasHapusYah terlalu banyak pikiran akhirnya jd stres...jd penyakit dah
BalasHapusBener gan... Kita harus menjaga otak kita.
BalasHapusAssalamualaikum ... Hallo gan, salam kenal ! Ane dari De Nature Indonesia minta izin buat promo sekalian titip link ya gan, Mohon komentar ane jangan dihapus ... :)
BalasHapusSembuhkan Sipilis Dengan Gang Jie & Gho Siah
Jual Obat Kencing Sakit Herbal
Spesialis Pengobatan Sipilis
Obat Khusus Sipilis
Obat Sipilis Stadium 2
Obat Raja Singa Di Apotik
Jual Obat Kencing Sakit Berdarah
Cara Mengobati Kencing Sakit Stadium 4
Agen Resmi Obat Sipilis Gang Jie & Gho Siah
Penjual Obat Kencing Sakit
Mengobati Sipilis tanpa ke dokter
Obat Sipilis di apotik online
Obat Kencing Sakit tanpa ke dokter
Jual Obat Raja Singa herbal
Obat Raja Singa Gang Jie & Gho Siah
Produk Obat Sipilis Terbaik
Obat Kencing Sakit Tanpa Efek Samping
Obat Herbal Kencing Sakit Sipilis
Obat Tradisional Raja Singa
Obat Raja Singa Tradisional Ampuh
Obat Penyakit Sipilis Raja Singa ? Segera Hubungi Kami Dan Pesan Obatnya Sekarang Juga di Fast Respond : 087705015423 PIN : 207C6F18.
BalasHapusotak gaboleh stres
BalasHapusjangan banyak pikiran :D
BalasHapusArtikel yang sangat Berkualitas, lanjutkan gan :)
BalasHapusbandar togel
Agen togel
togel online
togel online terpercaya
buku mimpi togel
bandar togel terpercaya
main togel